PEMANFAATAN TONG BEKAS SEBAGAI KARYA DESAIN INTERIOR

Noprita Elisabeth Sianturi

Sari


Karya Desain Interior adalah sebuah karya yang dihasilkan atau dibuat dapat dipajang atau diletakkan ke dalam sebuah ruangan atau rumah dan dapat juga diletakkan diluar rumah/lingkungan tergantung karya yang dihasilkan, karya tersebut dibuat untuk mempercantik ruangan atau rumah atau memperindah luar ruangan, ada beberapa macam karya yang dibuat untuk memperindah ruangan atau rumah serta lingkungan antara lain karya yang dihasilkan dari tong. Hasil karya yang dibuat dari tong ini adalah tempat duduk, tong yang digunakan dalam membuat karya desain interior ini adalah tong bekas, dengan membuat tempat duduk dan meja dengan menggunakan tong bekas atau sisa bahan industri ini tentunya memanfaatkan bahan yang sudah tidak dipergunakan lagi untuk menghasilkan sebuah karya yang bisa dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari. Dalam pembuatan tempat duduk dan meja ini tidak hanya menggunakan tong saja tentunya juga menggunakan triplek sebagai pelengkap tempat duduk tempat duduk tersebut. Pemilihan tong bekas dan triplek ini dengan dasar bahan mudah didapat dan harganya ekonomis dan ada kesan minimalis dan ringan.

Kata Kunci


tempat duduk; tong bekas; triplek; karya desain interior

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Rizky, Oktrivani, Putri, “PEMANFAATAN LIMBAH BIJI SALAK MENJADI MANIK UNTUK PRODUK FASHION”, e-Proceeding of Art & Design, Vol. 2, No. 3 Desember 2015

Rustan, Surianto. (2009). Layout dan Dasar Penerapannya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Fathwa Rizza Hanggara. (2011). PEMANFAATAN BARANG BEKAS SEBAGAI MEDIA BERKARYA TOPENG DALAM PEMBELAJARAN SENI RUPA DI KELAS VII A SMP NEGERI 1 MAYONG JEPARA, Skripsi, Universitas Negeri Malang.

Suwardikun. W, Didit. 2000. Merubah Citra Melalui Perubahan Logo. Bandung: ITB Library.

Suwardikun, W. Didit. 2002. Perubahan Logo Perusahaan, Sebuah Analisis Visual (Studi Kasus: PT. Astra Internasional, Garuda Indonesia, Unocal 76). Tesis, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Desain Komunikasi Visual, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Sachari, A., & Sunarya, Y. Y. (2002). Sejarah dan Perkembangan Desain dan dunia kesenirupaan di Indonesia. Penerbit ITB.

Alexander, C, (1963). Notes on the Synthesis of Form. Cambridge. MA: Harvard University Press

Archer,L. B., (1965). Systematic Method for Designers. London: The Design Council.

Sularko, Herdi., Victor N. Prawata., & Michel widranata. 2008. How Do They Think: Rekaman Proses Pembuatan Aset Perusahaan Paling Berharga. Jakarta : Mosher Publishing.

Carter, David. E. 2005. Logo Redesigned: How 200 Companies Successfully Changed Their Image. New York: Harper Collins.

https://www.dekoruma.com/artikel/15593/desain-interior-dekoruma, didownload pada tanggal 27 Januari 2019




DOI: http://dx.doi.org/10.22303/proporsi.2.2.2017.143-152

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by4.footer##

Kantor Redaksi PROPORSI Journal. Gedung LPPM Lt2, Kampus Universitas Potensi Utama. Jl. K.L. Yos Sudarso Km 6,5 No.3-A Telp. (061) 6640525 Ext. 214 Tanjung Mulia Medan 20241

 

Qries Qries Qries Qries Qries Qries

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Flag Counter