HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEBERMAKNAAN HIDUP RAMAJA DI PANTI ASUHAN AL JAM’IYATUL WASHLIYAH

Zuraida Zuraida

Sari


Individu yang tinggal di panti asuhan akan dihadapkan pada segala dinamika dan problema kehidupan yang dijalaninya seperti merasakan hilangnya makna hidup. Kegagalan dalam memahami makna hidup akan menimbulkan rasa frustasi dan kehampaan, diikuti dengan kemunculan emosi-emosi negatif. Adapun rumusan masalah penelitian ini yaitu untuk melihat  adakah hubungan kecerdasan emosional dan dukungan sosial dengan kebermaknaan hidup remaja. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan metode skala. Subjek penelitian ini berjumlah 58 orang. Analisis data penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini  menunjukkan  nilai Fregresi  = 7,853 dimana  p = 0,000 < 0,05, ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dan dukungan sosial dengan kebermaknaan hidup remaja dengan nilai kontribusi sebesar  R2 = 0,365 atau 36,5%,  nilai kontribusi variabel kecerdasan emosional terhadap kebermaknaan hidup sebesar R2 = 0,287 atau 28,7% dan nilai kontribusi variabel dukungan sosial terhadap kebermaknaan hidup sebesar 0,246 atau 24,6%. Berdasarkan penelitian ini, bahwa remaja di panti asuhan Al-Jamiyatul Washliyah memiliki kecerdasan emosional, dukungan sosial dan kebermaknaan hidup yang cenderung rendah. Peneliti menyarankan  untuk memberikan pelatihan kecerdasan emosional  dan dukungan sosial  di panti asuhan untuk meningkatkan kebermaknaan hidup mereka.


Kata Kunci


Dukungan Sosial; Kecerdasan Emosional; Kebermaknaan Hidup

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ali, M. & Asrori, M. 2012. Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT. Bumi Aksara

Argyo. (2009). Pola Pengasuhan Anak di Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Kota Solo dan Kabupaten Klaten. Pusat Penelitian Kependudukan LPPM UNS & UNICEF

Astuti, N.P. (2014). Pengalaman Psikososial Anak Remaja Putri di Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 3 Tebet. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Azwar, S. (2013). Metode Penelitian. (Udin, Ed). Yogyakarta, Indonesia: Pustaka Pelajar

________ (2014). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Geldard, K., & Geldard, D. (2011). Konseling Remaja. Yogyakarta. Pustaka Belajar

Mazaya, K.N., & Supradewi, R. (2011). Konsep Diri dan Kebermaknaan Hidup pada Remaja di Panti Asuhan. Proyeksi. Vol. 6, 110.

Meyer, Henry, R. (2008). Manajemen dengan Kecerdasan Emosional. Bandung: Nuansa Cendekia

Papalia, D. E., Olds, S.W., & Feldman, R. D. (2009). Human Development Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.

Puspasari, A. (2009). Emotional Intelligent Parenting. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Sedjati, F. 2013. Hubungan antara Efikasi Diri dan Dukungan Sosial dengan Kebermaknaan Hidup pada Penderita Tuberkulosis Paru di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru (BP4). Emphathy Jurnal Fakultas Psikologi. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.

Sarwono, S.N. (2014). Kasus Panti Asuhan Sebab dan Akibat. Diakses pada tanggal 10 Maret 2014 dari http: // www.kompas.co.id//.

Suciani, D., & Rozali, Y. A. (2014). Hubungan Dukungan Sosial dengan Motivasi Belajar pada Mahasiswa Universitas Esa Unggul. Jurnal Psikologi. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Esa Unggul.

Surani, Y., & Purwaningsih, I.E. (2014). Peran Kecerdasan Emosional Spiritualitas dan Kecerdasan Emosional terhadap Kebermaknaan Hidup pada Suster OSF yang Purnakarya. Jurnal. Yogyakarta: Fakultas Psikologi, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa.




DOI: http://dx.doi.org/10.22303/kognisi.3.1.2018.01-10

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Kantor Redaksi Jurnal Psikologi Kognisi. Gedung LPPM Lt2, Kampus Universitas Potensi Utama. Jl. K.L. Yos Sudarso Km 6,5 No.3-A Telp. (061) 6640525 Ext. 214 Tanjung Mulia Medan 20241

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.